Coretanrakyat.id Situbondo Jatim Selasa 29 Juli 2025: Dalam rangka memperkuat upaya pemberantasan narkoba dan menjaga stabilitas keamanan di lingkungan pemasyarakatan, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Situbondo di bawah naungan Kanwil Kemenkumham Jawa Timur menggelar razia gabungan dan tes urine mendadak terhadap sejumlah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), pada Senin (28/07).
Kegiatan yang dilaksanakan secara terpadu ini dipimpin langsung oleh Dedy Saputro, selaku Kepala Kesatuan Pengamanan Rutan (Ka. KPR). Selain melibatkan seluruh jajaran petugas pengamanan dan staf KPR, kegiatan juga didukung oleh personel dari Polres Situbondo dan Sub Denpom V/3-5 Situbondo, sebagai bentuk kolaborasi antarlembaga dalam mendukung program akselerasi yang digagas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas).
Menurut Dedy Saputro, kegiatan razia dan tes urine ini merupakan implementasi nyata dari arahan pimpinan pusat, khususnya untuk memastikan bahwa Rutan bebas dari peredaran narkoba dan tindakan penipuan bermodus telepon seluler yang kerap terjadi di lembaga pemasyarakatan di berbagai wilayah.
“Sebagai langkah deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban, kami menggandeng TNI dan Polri untuk menggelar razia serta tes urin mendadak. Hal ini penting guna memastikan Rutan Situbondo tetap steril dari barang-barang terlarang,” tegasnya.
Kepala Rutan Situbondo, Suwono, melalui pernyataan yang disampaikan oleh Ka. KPR, menegaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan agenda prioritas yang akan terus dilakukan secara berkala dan tanpa kompromi, demi menjaga integritas Rutan dan memberikan rasa aman bagi seluruh warga binaan.
Dalam penggeledahan menyeluruh yang dilakukan di berbagai blok hunian WBP, tidak ditemukan barang-barang berbahaya seperti narkoba atau telepon seluler. Hasil tes urine terhadap sejumlah WBP yang dipilih secara acak juga menunjukkan hasil negatif, yang berarti tidak ada indikasi penggunaan zat terlarang di antara mereka.
Meski demikian, tim gabungan berhasil mengamankan sejumlah barang yang berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban, di antaranya beberapa korek api, alat cukur kumis, gunting kuku, serta sejumlah paku. Barang-barang tersebut langsung disita dan diamankan oleh petugas.
Kegiatan ini mendapat apresiasi positif dari berbagai pihak karena dinilai sebagai langkah konkret dalam menjaga ketertiban dan kebersihan institusi pemasyarakatan dari pengaruh negatif yang kerap menjadi momok di berbagai Rutan dan Lapas.
Lebih lanjut, Rutan Situbondo menyatakan komitmennya untuk terus melakukan pengawasan ketat, baik melalui penggeledahan, patroli, maupun pemeriksaan berkala terhadap warga binaan dan lingkungan sekitar. Semua ini merupakan bagian dari upaya menciptakan sistem pembinaan yang sehat, aman, dan berorientasi pada rehabilitasi sosial.
Dengan hasil nihil terhadap narkoba dan penggunaan HP ilegal, Rutan Situbondo membuktikan keseriusannya dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih, disiplin, dan taat aturan.
(Redaksi – Biro Siti Jenar Group, Situbondo – Jawa Timur)
